Thursday, November 29, 2012
Cara duduk ergonomis
Beberapa studi menyatakan duduk kelamaan bisamengakibat permasalahan otot, emboli paru, bahkan kematian mendadak. Olehkarena itu, disarankan untuk duduk secara ergonomis dan mengambil waktu jedauntuk peregangan jika situasi mengharuskan Anda duduk lama. Duduk ergonomis artinya, posisi dudukmemperhatikan postur tubuh yang benar.
Risiko yang paling sering dialami saat dudukasal-asalan adalah rasa nyeri di punggung dan keluhan otot lainnya. Otot terasakaku sehingga sulit digerakkan dengan bebas. Duduk ergonomis sebenarnya mudahuntuk dilakukan kalau Anda mau melakukannya.
Drew DeMann, dokter spesialis tulang di NewYork, memberikan tips duduk yang benar sebagai berikut:
Sejajarkan bagian bahu, pinggung telinga,dagu, dan kepala belakang. Seolah-olah, semua berada dalam posisi satu garislurus.
Saat menerima panggilan telepon yangmengharuskan bicara lama, sebaiknya memakai headset dan tidak menjepit telepondi bahu.
Sebisa mungkin saat bekerja sambil duduk,lipatan siku tangan berada pada sudut 90 derajat. Atau, usahan mendekati sudutini.
Pilihlah kursi yang sesuai tingginya dengantinggi pinggul sewaktu duduk. Usahakan tercapai sudut 90 derajat antara pingguldan paha, serta tapakkan alas kaki dengan lurus pada lantai. Pastikan alaskursi dan sandaran mampu menyangga tulang belakang.
Kalau bekerja dengan komputer, sesuaikan jarakmata dengan monitor kira-kira 18-24 meter. Terlalu lama memandang layar monitorbisa juga membuat otot leher, bahu, dan punggung kaku. Lakukan relaksasi disela bekerja.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment